Dapatkah switch yang TIDAK mendukung kemampuan VLAN dianggap sebagai switch yang dikelola jika memiliki fitur lain?
Jadi pertanyaannya ada pada judulnya. Jika sebuah switch tidak mendukung kapabilitas Jaringan Area Lokal Virtual, apakah masih dapat dianggap sebagai switch yang dikelola? Apa fitur lain yang harus dianggap dapat dikelola selain kemampuan