Pagi ini saya bekerja di meja belajar. Kucing saya melompat di atas meja. Dia mulai mengeong. Lalu dia mulai menjilat pipi dan hidungku. Lalu dia mulai menaruh cakarnya di pipi dan hidungku. Tidak bisa mendapatkan apa yang dia coba sampaikan, aku menaruh beberapa makanan di piringnya. Dia terus memandanginya dari atas meja. Saya membawanya turun dan meletakkannya di sisi piring. Tapi tetap saja dia tidak makan apa pun. Saya mencoba membujuknya untuk makan tetapi dia tidak melakukannya. Saya mulai membelai dia tapi tetap saja dia tidak makan.
Setelah beberapa saat saya memasukkan kembali makanan ke dalam kotak dan melanjutkan untuk belajar. Dia juga memanjat meja dan mulai melakukan hal yang sama lagi. Kemudian saya mulai bermain dengannya dan dia sangat menikmatinya. Tetapi begitu saya kembali bekerja, dia naik meja dan menatap melakukan hal yang sama lagi.
Sekarang saya meminta bantuan ibu saya. Dia datang. Saat dia memasuki ruangan, kucing saya langsung mulai mengeong padanya di bagian atas suaranya. Ibuku memberinya makanan di piring. Dia melompat di sisi piring dan mulai mengeluarkan suara mendengkur keras. Tapi bukannya makan, dia terus menatap ibuku dan terus mengeong. Ibuku mulai membelai dia dan langsung dia mulai makan dengan penuh semangat seolah-olah dia sangat lapar.
Setelah makan dalam jumlah yang lumayan, dia berhenti makan dan mencoba menurunkan makanan kering whiskas ke lantai dengan cakarnya. Sekarang ibuku mulai menempatkan makanan sepotong demi sepotong di lantai. Dan dia kembali menatap makan dan lagi makan dalam jumlah yang tampan. Setelah dia punya cukup makanan dan kenyang, dia pergi ke tempat tidur dan tidur.
Sekarang saya tidak dapat memahami perilakunya. Adakah yang punya ide?